Detail Opini Guru

LATAR BELAKANG

Sekolah sejatinya adalah miniatur dari kehidupan bermasyarakat, oleh karenanya sekolah bukan hanya harus mampu menciptakan pembelajaran yang aman dan nyaman bagi murid, tetapi juga harus mampu menanamkan nilai-nilai luhur budaya di masyarakat yang kelak akan menjadi pembiasaan-pembiasaan positif bagi murid melalui motivasi instrinsiknya dan akan terus menjadi karakter yang baik ketika murid sudah terjun ke masyarakat secara langsung.
Realitasnya masih banyak sekolah yang masih belum mampu menananamkan nilai-nilai luhur budaya tersebut, karena sekolah dan para pemangku kepentingan masih berkutat kepada ketercapaian kurikulum yang membelenggu kemerdekaan murid dalam mencapai nilai-nilai kebahagian tertinggi murid sesuai dengan kodratnya. pola pikir yang tertanam masih tentang prestasi bahwa sekolah yang bagus adalah sekolah yang banyak prestasi. Tetapi mereka lupa bahwa sekolah yang bagus sejatinya adalah sekolah yang mampu mewujudkan generasi-generasi emas yang berahlak, cerdas, dan berbudaya lingkungan yang selaras dengan nilai-nilai luhur budaya yang ada di masyarakat. 
Nilai

TUJUAN

1.    Melestarikan nilai-nilai luhur budaya di masyarakat
2.    Menumbuhkan rasa kepedulian dan kemanusiaan
3.    Menumbuhkan rasa persatuan
4.    Menanamkan nilai-nilai yang selaras dengan profil pelajar pancasila
5.    Senantiasa Membumikan budaya positif di lingkungan sekolah, keluarga dan masyarakat

TOLOK UKUR

1.    Murid  mampu membuat budaya positif melalui keyakinan kelas.
2.    Murid mampu menanamkan nilai-nilai luhur budaya yang selaras dengan budaya positif sekolah dilingkungan Sekola, keluarga                       dan masyarakat dalam kehidupan sehari-hari.
3.    Murid terlibat aktif dalam kegiatan kemasyarakatan

RENCANA 

1. Pembentukan Tim Kelompok Kerja dalam Perencanaan dan Pelaksanaan Budaya Positif di Sekolah

2. Melakukan Kajian Secara Holistik tentang Nilai-Nilai Luhur budaya yang ada di Masyarakat yang akan di tanamkan dalam budaya positif sekolah

3. Penyusunan Program Tentang Proses dari Persiapan, Pelaksanaan hingga Keberlanjutan Program Budaya Positif di sekolah

4. Sosialisasi kepada Seluruh Pemangku Kepentingan terkait dengan penanaman nilai-nilai luhur budaya masyarakat dalam budaya positif sekolah.

5. Konsensus Keyakinan Kelas yang telah dibuat oleh seluruh warga sekolah.

6. Menumbuhkan, menanamkan dan membiasakan nilai-nilai luhur budaya masyarakat dalam program-program dan pembelajaran di sekolah

7. Mendokumentasikan seluruh proses dalam penanaman nilai-nilai luhur budaya masyarakat dalam program dan pembelajaran di sekolah.

DUKUNGAN YANG DIBUTUHKAN

1.    Media Promosi untuk mensosialisasikan tentang budaya positif yang ada di sekolah
2.    Seluruh pemangku kepentingan senantiasa mensosialisasikan tentang budaya positif yang ada disekolah
3.    Warga sekolah sebagai teladan bagi murid dalam menanamkan kebiasaan budaya positif.
4.    Seluruh warga sekolah dan para pemangku kepentingan senantiasa berkolaborasi, dan bersama-sama bergerak bersinergis dalam menciptakan serta membiasakan budaya positif di sekolah kepada seluruh warga sekolah.

DESKRIPSI AKSI NYATA

Aksi Nyata Yang saya lakukan dalam pengenalan budaya positif terbagi menjadi Beberapa Waktu dan tempat yaitu yang pertama di sekolah kami sendiri yaitu Tanggal 19 Januari 2023 tepatnya hari kamis di Sekolah Kami sendiri yaitu SMKN 1 CERMEE, dalam waktu ini kami melakukan desiminasi bertiga Bersama Rekan CGP yang lain dalam satu sekolah. dengan masing-masing CGP berbagi Peran dalam Materi Budaya Positif yang akan diterapkan di Sekolah Kami. Selanjutnya tanggal 25 dan 26 Kami Melakukan desiminasi di SMP Negeri 1 Cermee, Dalam Hal ini Kami berenam juga berbagi peran dan Materi tentang Pentingnya Budaya positif disekolah Setelah itu acara terakhir tepatnya pada tanggal 2 Februari Kami Melakukan Desiminasi di KKG GUGUS 3 yang bertempat di SDN Ramban Wetan 2, Sama Halnya seperti Aksi Nyata Sebelumnya Dalam Desiminasi ini kami Tetap Berkolaborasi dalam Sosialisasi pentingnya budaya Positif di Sekolah. 

HASIL AKSI NYATA

Dari Seluruh rangkaian Aksi Nyata yang Telah Kami Lakukan, Kami menarik kesimpulan bahwa Apa Yang kami sampaikan dapat diterima dengan baik oleh rekan-rekan sejawat kami Walaupun sebagain mungkin masih terjadi Perdebatan batin dalam dirinya masing-masing karena mungkin masih sulit menerima sebuah cara pandang dan paradigma dalam proses pembelajaran yang ada disekolah masing-masing.

PEMBELAJARAN

Dari Aksi Nyata ini kami mampu Menerapkan Nilai dan Peran Sebagai Guru Penggerak dalam Berkolaborasi dan Menjadi Mentor bagi guru Lain yang Kami Wujudkan dalam Desiminasi Budaya Positif antar lembaga. dimana kita bisa saling sharing dan Saling menggali Potensi Kita masing-masing yang pada akhirnya akan menjadi modal utama dalam pengasetan Inkuiri Apresiatif yang kelak akan Dapat membantu CGP dalam Mewujudkan Visi dan Prakarsa Perubahannya.

RENCANA PERBAIKAN

Tebatasnya Waktu adalah salah satu Hambatan Terbesar ketika Melakukan Desiminasi ini Karena yang Kita Hadapi adalah Manusia-Manusia yang dengan segala Pola pikirnya dan Cara Pandangnya Masing-masing jadi Perlu Kesinambungan dan Konsistensi dalam Melakukan Desiminasi Seperti ini di Lain Waktu. 

DOKUMENTASI KEGIATAN