BONDOWOSO - Curah hujan tinggi yang mengguyur wilayah Situbondo sejak Senin, (3/2) menyebabkan banjir yang melanda beberapa wilayah, termasuk SMK Negeri 1 Kendit. Banjir yang terjadi sebanyak dua kali ini mengakibatkan kerusakan yang cukup parah, menenggelamkan hampir seluruh fasilitas sekolah dan melumpuhkan kegiatan belajar mengajar.

Sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama, SMK Negeri 1 Cermee, Bondowoso (SMAKECE), tergerak untuk memberikan bantuan. Melalui kerjasama antara OSIS dan Pramuka, sekolah ini berhasil menghimpun bantuan berupa pakaian layak pakai dan tenaga sukarelawan. Dengan didampingi oleh para guru, pada Jumat, 7 Februari, tim bakti sosial SMAKECE bertolak menuju SMK Negeri 1 Kendit Situbondo.

Setibanya di lokasi, tim bakti sosial langsung terjun ke lapangan, membantu membersihkan kelas-kelas dari lumpur dan barang-barang yang masih bisa diselamatkan. Mereka bekerja sama dengan siswa dan guru SMK Negeri 1 Kendit untuk memulihkan kondisi sekolah.

Melalui kegiatan bakti sosial ini, SMAKECE berharap dapat meringankan beban musibah yang dialami oleh warga Kendit Situbondo, khususnya keluarga besar SMK Negeri 1 Kendit. Bantuan yang diberikan diharapkan dapat membantu mempercepat proses pemulihan sekolah, sehingga kegiatan belajar mengajar dapat segera berjalan normal kembali.

Kegiatan bakti sosial ini tidak hanya memberikan manfaat bagi penerima, tetapi juga menjadi pembelajaran berharga bagi siswa SMAKECE. Mereka belajar tentang pentingnya solidaritas, kepedulian, dan gotong royong dalam menghadapi musibah. Semoga semangat kebersamaan ini terus tumbuh dan menjadi karakter kuat bagi generasi muda Indonesia. (tas)